- HOME>
- Pertemuan ke-Empat - Epistemologi
Posted by : Achmad Rully Maulana
December 19, 2016
Pengertian Epistemologi
Asal kata : Episteme (pengetahuan atau kebenaran) dan Logos (pikiran, kata, teori)
Secara etimologi : teori pengetahuan yang benar ( theory of Knowledge)
BAGAIMANA HUBUNGAN ILMU, FILSAFAT, DAN AGAMA
Ilmu adalah sistem dari berbagai pengetahuan yang masing-masing mengenai suatu pengalaman tertentu yang disusun melalui sistem tertentu, sehingga menjadi suatu kesatuan.
Menuurut Harsojo, ilmu terdiri dari tiga kesimpulan, yaitu;
1. Merupakan akumulasi pengetahuan yang disistematikan
2. Suatu pendekatan/metode pendekatan terhadap seluruh dunia empiris, yaitu dunia yang terikat oleh faktor ruang dan waktu, dunia yang pada prinsipnya dapat diamati oleh panca indra manusia, dan
3. Suatu cara yang mengijinkan kepada ahli-ahli lainnya untuk menyatakan suatu proporsi.
Filsafat menurut Plato dan Al Faraby; filsafat adalah pengetahuan tentang segala yang ada.
-AGAMA
Terdapat perbedaan pengertian agama dikalangan tokoh agama. Hal ini disebabkan oleh perbedaan bidik terhadap agama. Agama diartikan secara praktis, adalah suatu keyakinan akan adanya aturan/jalan hidup (way of life) yang bersumber dari suatu kekuatan yang absolut (Tuhan).
Filsafat menurut Plato dan Al Faraby; filsafat adalah pengetahuan tentang segala yang ada.
-AGAMA
Terdapat perbedaan pengertian agama dikalangan tokoh agama. Hal ini disebabkan oleh perbedaan bidik terhadap agama. Agama diartikan secara praktis, adalah suatu keyakinan akan adanya aturan/jalan hidup (way of life) yang bersumber dari suatu kekuatan yang absolut (Tuhan).
Agama memiliki empat perangkat sbb:
1.Adanya pengatur (Tuhan) sebagai kebenaran yang pertama dan terakhir.
2. adanya aturan (code hukum) yang harus dipahami yang termaktub dalam kitab suci dan kebenarannya bersifat ansolut.
3. Adanya seorang nabi sebagai pembawa aturan hukum.
4. Adanya komunitas (manusia) sebagai pelaksana aturan yang bersumber dari Tuhan.
HUBUNGAN ILMU, FILSAFAT DAN AGAMA
FILSAFAT, karena selalu berhadapan denga alam empiris, (metafisika, ghaib) maka ia komit dengan organon (alatnya) yaitu logika. Cara kerjanya selalu diawali dengan pertanyaan apa…. Berpikir logis, sistematis, radikal, dan universal.
AGAMA, menemukan konsep kebenaran bersumber pada wahyu, kebenarannya bersifat mutlak, absolut sebagiai kebenaran tertinggi.
Ilmu kebenarannya bersifat empiris, filsafat kebenarannya bersifat spekulatif (berdasrkan nalar dan logika), keduanya bersifat nisbi. Agama kebenarannya bersifat absolut mutlak, dalam penentuannya semua perlu perumusan
Hubungan ilmu filsafat dan agama, Albert Einstein menagatakan dengan singkat
“science with out is blind, religion with out science is blame” Ilmu tanpa agama buta, agama tanpa ilmu lumpuh.
BAGAIMANAKAH KATEGORI MANUSIA ITU?
1.MANUSIA ADA YANG TIDAK TAHU DALAM KETIDAKAHUANNYA
2.MANUSIA TIDAK TAHU DALAM KETAHUANNYA
3.MANUSIA TAHU AKAN KETIDAKTAHUANNYA
4.MANUSIA TAHU AKAN KETAHUANNYA
Kategori manakah yang paling baik?
Manusia adalah akhluk ciptaan Tuhan yang tercanggih. Memiliki banyak kelebihan dibanding dengan makhluk lain terutama akalnya.
DENGAN KATA LAIN
Malalui akalnya manusia mampu menyamai makhluk lain.
- Burung terbang tinggi, manusia tefrbang dengan pesawat ciptaannya.
- Angsa bisa berenang ke ujung pulau, manusia berenang dengan kapal Feri ciptaannya.
- Ikan mampu menembus dasar lautan, manusia menembus lautan dengan kapal selam ciptaannya.
APAKAH SETIAP MANUSIA MAMPU BERFILSAFAT? Tidak juga. Rule of the game ( ada aturan mainnya)
Berpikir logis, sistematis, radikal, dan universal.
Dengan mengindahkan ke empat aturan main tersebut, maka Anda bisa menjadi seorang filsuf.
LAHIRNYA ILMU PENGETAHUAN SEJAK KAPAN LAHIRNYA ILMU PENGETAHUAN?
- Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang tercanggih.
- Dengan akalnya manusia mampu. berpikir, dengan pikirannya memperoleh pengetahuan, dengan pengetahuannya manusia memiliki ilmu, dengan ilmunya manusia mampu berpikir rasional, logis dan sistematis.
JADI PENGETAHUAN LAHIR SEJAK MANUSIA ITU ADA SEJAK MANUSIA BERPIKIR SEJAK MANUSIA BERINTERAKSI DENGAN ALAM
BAGAIMANA HUBUNGAN (ILMU PENGETAHUAN DENGAN FILSAFAT?
- Pengetahuan bagian dari kajian filsafat ilmu, pengetahuan lahir sejak adanya peradaban manusia dan berkembang pesat sesuai dengan budayanya.
- Pengetahuan lahir dari aktivitas
- Aktivitas memerlukan metode
- Pengetahuan melahirkan ilmu-ilmu.
- Ilmu dan pengetahuan tidak bisa dipisahkan.
- Aktivitas memerlukan metode
- Pengetahuan melahirkan ilmu-ilmu.
- Ilmu dan pengetahuan tidak bisa dipisahkan.
PENGERTIAN ILMU SEBAGAI PENGETAHUAN
Dari segi maknanya pengertian ilmu sekurang-kurangnya merujuk tiga hal:
- Pengetahuan
- Aktivitas
- Metode
Pengertian Umum
Ilmu adalah sesuatu kumpulan yang sistematis dari pengetahuan.
Ilmu berarti semua pengetahuan yang dihimpun dengan perantara metode ilmiah (John G. Kemeny).
Menurut Norman Campbell :
- Ilmu adalah suatu kumpulan pengetahuan yang berguna dan praktis dan suatu metode untuk memperoleh pengetahuan
- Ilmu tidak bersangkutan dengan kehidupan praktis dan tidak dapat mempengaruhinya kecuali dalam cara yang paling tak langsung, baik kebaikan atau keburukan.
Jadi Ilmu adalah rangkaian aktivitas manusia yang rasional dan kognitif dengan berbagai metode berupa aneka prosedur dan tata langkah sehingga menghasilkan kumpulan pengetahuan yang sistematis mengenai gejala-gejala kealaman, kemasyarakatan atau keorangan untuk tujuan mencapai kebenaran, memperoleh pemahaman, memberikan penjelasan, ataupun melakukan penerapan.
ILMU SEBAGAI RANGKAIAN AKTIVITAS MANUSIA:
1.Rasional: proses pemikiran yang berpegang pada kaidah-kaidah logika
2.Kognitif : proses mengetahui dan memperoleh pengetahuan
3.Teologis:
- Mencapai kebenaran memperoleh pemahaman
- Memberi penjelasan
- Meakukan penerapan dengan peramalan atau pengendalian
ILMU SEBAGAI METODE ILMIAH
- ANALISIS (analysis)
- PEMERIAN (description)
- PENGUKURAN (measurement)
- PERBANDINGAN (comparison)
- SURVAI (survey)
Pengelompokan Pengetahuan
Menurut Bertrand Russell, pengetahuan dibedakan menjadi 2:
1. Pengetahuan mengenai fakta-fakta (knowledge of facts)
2. Pengetahuan mengenai hubungan umum antara fakta (knowledge of general connection berween facts)
Ledger Wood membagi pengetahuan menjadi:
- Non inferential Apprehension; pengetahuan nonpenyimpulan yang merupakan pengenalan terhadap benda, orang, atau sifat tertentu.
Bentuknya:
- Perception ;pengenalan objek diluar diri seseorang
- Introspection; pengenalan terhadap dirinya sendiri dengan segenap kemampuan, pikiran kehendak, dan perasaan
2. Inferential Knowledge, meliputi;
- Knowledge of other selves; pengetahuan mengenai diri orang lain.
- Historical knowledge; pengetahuan menyangkut masa lampau.
- Scientific knowledge; pengetahuan ilmiah.
George Klubertanz :
- Pengetahuan langsung berdasarkan pengenalannya terhadap objek-objek pengalaman.
- Pengetahuan kemanusian (humanistic knowledge) yang diperoleh karena mempelajari
- Pengetahuan Ilmiah (scientific knowledge) berdasarkan azas-azas yang cocok dan dapat membuktikan kesimpulannya kebenaran.
HAKIKAT PENGETAHUAN
Darimanakah hakikat pengetahuan itu?
- Realisme; pengetahuan manusia riil adanya dari kehidupan.
- Idealisme; pengetahuan tidak terdapat dalam dunia riil melainkan hanya dalam dunia konsep ideal atau dunia ide-ide.
Dari manakah sumber pengetahuan manusia?
- Rasionalisme; sumber pengetahuan berasal dari rasio (akal) manusia.
- Empirisme; sumber pengetahuan adalah indra manusia (empiri)
- Kritisisme/transidentalisme; pengetahuan manusia bersumber dari luar diri manusia, yaitu Tuhan.
PENGETAHUAN SEBAGAI DASAR TEORITIS YANG MELAHIRKAN PENGETAHUAN ILMIAH
CAKUPAN PENGETAHUAN ILMIAH:
1. Jenis sasaran
2. Bentuk-bentuk pernyataan
3. Ragam-ragam proposisi
4. Ciri-ciri pokok
5. Pembagian sistematis
Jenis sasaran Pengetahuan Ilmiah:
- Objek material; fenomena di dunia ini yang ditelaah oleh ilmu
- Objek formal; pusat perhatian penelaahan ilmuwan terhadap fenomena itu.
OBJEK MATERIAL PENGETAHUAN ILMIAH
DIKELOMPOKAN MENJADI 6:
- IDE ABSTRAK
- BENDA FISIK
- JASAD HIDUP
- GEJALA ROHANI
- PERISTIWA SOSIAL
- PROSES TANDA
Teori; sekumpulam proposisi yang mencakup konsep-konsep tertentu yang saling berhubungan
APA MANFAAT DAN PERANAN TEORI?
- Mensistematiskan dan menyususn data maupun pemikiran tentang data sehingga tercapai pertalian yang logis diantara aneka data yang semula kacau balau. Jadi teori berfungsi sebagai kerangka, pedoman, bagan sistematisasi atau sistem acuan.
- Memberikan skema atau rencana sementara mengenai medan yang semula belum dipetakan sehingga terdapat suatu orientasi
- Menunjukkan atau menyarankan arah-arah untuk penyelidikan lebih lanjut.
PEMBAGIAN ILMU PENGETAHUAN
Ilmu Pengetahuan dibedakan atas:
1.Ilmu Pengetahuan Sosial (social science); membahas hubungan manusia sebagai makhluk sosial.
a. Psikologi; ilmu pengetahuan yang mempelajari proses mental dan tingkah laku.
b. Pendidikan; suatu perlakuan atau nproses latihan yang terarah dan sistematis meneju ke suatu tujuan.
c. Antropologi; suatu ilmu pengetahuan yang pempelajari asal-usul dan perkembangan jasmani, sosial, kebudayaan serta tingkah laku manusia.
d. Etnologi; studi antropologi dari aspek sistem sosio ekonomi dan pewarisan kebudayaan terutama keaslian, perkembangan dan perubuhan dalam masyarakat primitif.
e. Sejarah; suatu pencataan peristiwa – peristiwa yang telah terjadi pada suatu bangsa, negara atau individu.
f. Ekonomi; ilmu penghetahuan yang berhubungan dengan produksi, tukar menukar barang produksi, pengelolaan dalam lingkup rumah tangga, perusahaan atau negara.
g. Sosiologi; suatu studi tingkah laku sosial, terutama asal-usul organisasi, institusi dan perkembangan masyarakat manusia.
2. Ilmu Pengetahuan Alam; yang membahas alam semesta dengan segala isinya, ilmu ini terbagi atas:
a. Fisika (physics); suatu kajian tentang benda mati dari aspek wujud dengan perubahan yang bersifat sementara.
b. Kimia (chemistry); mempelajari benda hidup dan tidak hidup dari aspek susunan materi dan perubahan-perubahan yang bersifat tetap;
Kimia secara garis besar dibagi menjadi:
- Kimia anorganik
- Kimia organik
c. Biologi (biological science); ilmu pengetahuan yang mempelajari makhluk hidup dan gejala-gejalanya.
Cabang-cabang biologi:
- Botani; mempelajari seluk beluk tumbuhan
- Zoologi; mempelajari hewan
- Anatomi; mempelajari strukur dalam makhluk hidup
- Fisiologi; studi tentang fungsi tubuh
- Sitologi; studi tentang sel secara mendalam
- Sitologi; studi tentang jaringan tubuh atau organ makhluk hidup
- Palaentologi:studi tentang makhluk masa lampau yang kebanyakan hanya berupa fosil
3. Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa (earth science and space)
- Geologi; studi tentang struktur bumi
- Petrologi membahas batu-batuan
- Vulkanologi, membahas gempa bumi
- Mineralogi, membahas bahan mineral/bahan galian
- Kristalografi, membahas bentuk-bentuk kristal dari mineral.
- Astronomi; suatu ilmu pengetahuan yang membahas benda-benda ruang angkasa dan alam semesta.
- Geografi; ilmu pengetahuan tentang muka bumi dan produk ekonomi sehubungan dengan makhluk hidup terutama manusia
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
mantapss bang
ReplyDeletemantapss bang
ReplyDelete